Loading...

KOLESTEROL, DISAYANG ATAU DIBUANG?

Didi Cahya - 09 May 2025

“Aduh, kolesterolku naik nih, kebanyakan makan seafood.”

Pernah mengalami ini? Rasanya, kolesterol adalah musuh tubuh kita karena dia membuat badan kita kaku dan sakit semua. Sejahat itukah kolesterol?

Kolesterol adalah lemak yang ditemukan dalam darah dan diperlukan oleh tubuh untuk membentuk sel-sel sehat serta memproduksi hormon. Namun, tidak semua kolesterol diciptakan sama. Terdapat dua jenis utama kolesterol dalam tubuh, yaitu kolesterol baik (HDL) dan kolesterol jahat (LDL). Keseimbangan antara kedua jenis kolesterol ini sangat penting untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah.

HDL (High-Density Lipoprotein) sering disebut sebagai kolesterol baik karena membantu membersihkan kelebihan kolesterol dari aliran darah dan mengangkutnya kembali ke hati untuk diproses dan dikeluarkan dari tubuh. Semakin tinggi kadar HDL dalam tubuh, semakin kecil risiko seseorang mengalami penyakit jantung atau stroke.

Manfaat Kolesterol Baik bagi Tubuh:

  1. Mencegah Penyumbatan Arteri: HDL membantu mengurangi timbunan lemak di dinding pembuluh darah yang dapat menyebabkan aterosklerosis (penyumbatan arteri). Ini berperan penting dalam menjaga aliran darah yang lancar.
  2. Mengurangi Risiko Penyakit Jantung: Dengan membersihkan kolesterol jahat (LDL) dari aliran darah, HDL membantu menurunkan risiko penyakit jantung koroner, yang merupakan salah satu penyebab utama kematian.
  3. Menjaga Fungsi Organ: Kolesterol baik juga berperan dalam fungsi otak dan sistem saraf, menjaga keseimbangan hormon, serta mendukung produksi vitamin D yang penting bagi kesehatan tulang.


Sementara itu, LDL (Low-Density Lipoprotein) dikenal sebagai kolesterol jahat karena jika kadarnya terlalu tinggi, kolesterol ini dapat menumpuk di dinding arteri, menyebabkan penyempitan dan pengerasan pembuluh darah. Kondisi ini disebut aterosklerosis, yang dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.

Dampak Buruk Kolesterol Jahat bagi Tubuh:

  1. Aterosklerosis: Kelebihan kolesterol LDL menyebabkan penumpukan plak di dinding arteri, yang mempersempit pembuluh darah dan mengganggu aliran darah ke jantung dan otak.
  2. Serangan Jantung: Jika plak yang terbentuk pecah, gumpalan darah dapat terbentuk dan memblokir aliran darah ke jantung, menyebabkan serangan jantung.
  3. Stroke: Kolesterol jahat juga dapat menyebabkan stroke jika pembuluh darah yang menyuplai otak terhalang oleh plak atau gumpalan darah.
  4. Penyakit Arteri Perifer: Kolesterol jahat dapat menyebabkan gangguan aliran darah ke anggota tubuh seperti kaki, menyebabkan rasa nyeri dan risiko gangguan aliran darah yang parah.


Untuk meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuh, beberapa langkah yang bisa dilakukan adalah:

  1. Konsumsi Lemak Sehat: Makanan yang kaya lemak tak jenuh seperti minyak zaitun, alpukat, kacang-kacangan, dan ikan berlemak (salmon, tuna) dapat meningkatkan HDL.
  2. Olahraga Teratur: Aktivitas fisik seperti berjalan, bersepeda, dan berenang dapat meningkatkan kadar HDL.
  3. Konsumsi Serat: Makanan tinggi serat seperti oatmeal, buah, dan sayuran membantu meningkatkan kadar HDL dan menurunkan LDL.
  4. Berhenti Merokok: Merokok dapat menurunkan kadar HDL. Berhenti merokok dapat memperbaiki kadar kolesterol baik dalam tubuh.

Cara Menghindari Kolesterol Jahat

Beberapa cara untuk mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dan mencegah penyakit yang terkait adalah:

  1. Hindari Lemak Trans dan Lemak Jenuh: Lemak trans dan lemak jenuh yang ditemukan pada makanan olahan, makanan cepat saji, dan produk berbahan dasar hewani dapat meningkatkan LDL. Gantilah dengan lemak sehat seperti yang ada dalam minyak nabati.
  2. Konsumsi Makanan Rendah Kolesterol: Batasi makanan tinggi kolesterol seperti daging merah berlemak, mentega, dan keju. Gantilah dengan protein nabati seperti kacang-kacangan dan biji-bijian.
  3. Kontrol Berat Badan: Kelebihan berat badan dapat meningkatkan LDL dan menurunkan HDL. Menurunkan berat badan meski hanya beberapa kilogram dapat memperbaiki profil kolesterol.
  4. Kurangi Gula: Gula berlebih dalam makanan bisa memicu peningkatan kadar LDL. Mengurangi asupan gula dapat membantu menjaga keseimbangan kolesterol.


Kolesterol adalah elemen penting bagi tubuh, namun keseimbangannya harus dijaga. Meningkatkan kolesterol baik dan menghindari kolesterol jahat melalui pola makan sehat dan gaya hidup aktif adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Jadi, sayangilah kolesterol baik dan buanglah kolesterol jahat, ditambah dengan konsumsi SOP DAYLI sekali sehari yang diminum pada malam hari sebelum tidur. Kandungan salmon ovary peptide di dalamnya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah. Penurunan LDL penting untuk mencegah penumpukan plak di dinding arteri, yang dapat menyebabkan penyakit jantung dan aterosklerosis.

SOP DAYLI, sahabat hidup sehatmu...